Notifikasi

Hari Armada Tanggal Berapa

Hari Armada Tanggal Berapa

Versi lama dari Arung Matoa-an

Dari versi ini disepakati bahwa tahun lahirnya Wajo adalah versi Boli yaitu pada saat peresmian Batara Wajo LATENRI BALI pertama tahun 1399, di bawah pohon besar (pohon Bajo). Pembangunan Kerajaan Wajo

Dalam sejarah perkembangan kerajaan Wajo, wilayah ini mengalami masa keemasan pada masa La Tadampare Puang Ri Maggalatung Arung Matowa, raja Wajo ke-6 pada abad ke-15. Sampai kedatangan La Maddukkelleng Arung Matowa Wajo, Arung Peneki, Arung Sengkang, Sultan Pasir, dialah yang membebaskan Wajo untuk menerima gelar Petta Pamaradekangngi Wajo (Guru yang membebaskan Wajo). Kontroversial

Arung Matowa Wajo masih kontroversial, yaitu:

Versi pertama, pemegang jabatan Arung Matowa adalah Andi Mangkona Datu Soppeng sebagai Arung Matowa Wajo ke-45, setelah sempat lowong hingga Wajo melebur ke dalam NKRI. Koro Arung Padali memodernisasi struktur Kerajaan Wajo dengan mendirikan pos militer Jenderal (Jenderal), Koronele (Kolonel), Manynyoro (Mayor) dan Kapiteng (Kapten). Struktur Kerajaan Wajo

Zaman Batara Wajo

Batara Wajo = penguasa tertinggi (1 orang)

Paddanreng = pemimpin daerah, terdiri dari Bettempola untuk Majauleng, Talotenreng untuk Sabbamparu dan Tuwa untuk Takkalalla (3 orang)

Pembicaraan Arung Mab = Pejabat Pemerintah (12) orang

Jam Arung Matoa

Arung Matoa = penguasa tertinggi (1 orang)

Paddanreng = penguasa teritorial (3 orang)

Pabbate Lompo = Panglima perang, terdiri dari Pilla, Patola dan Cakkuridi (3 orang)

Pembicaraan Arung Mab = Pejabat Pemerintah (30 orang)

Suro = Dikirim (3 orang)

Lima jabatan di atas disebut Arung PatappuloE, penguasa 40. Pada masa Batara Wajo, tugas ini dipegang oleh Arung Penrang

Punggawa = panglima perang daerah, bertanggung jawab untuk membawa bunga lili Arung ke pejabat Arung PatappuloE

Petta MancijiE = staf protocular istana

Penguasa Kerajaan Wajo

Tidak ada awal aturan

melayani akhir

Posisi Batara Wajo 1 The Tenribali 2 The Mataesso 3 The Pateddungi di samallangi Arung Matowa 1 The Palewo di Palippu 1474 1481 2 The Obbi Settiriware 1481 1486 3 The Tenriumpu di Langi 1486 1491 4 The Palewo di Palippu 1491 1521 5 The Tenri Pakado 154 Di Nampe 1535 6 La Temmassonge 1535 1538 7 LA WARANI di Temmamagiang 1538 1547 8 La Malagenni 1547 1547 9 La Mappapuli Appamadeng 1547 1564 10 La Pakoko Pa'bele '1564 1567 11 La Mug Mulkace di Uddamaki Patejakji Abdurahman 1607 1610 La 13 1610 1616 Samalewa di Appakiung 1616 1621 15 La Pakallongi di Alinrungi 1621 1626 16 di Mappassaungnge 1627 1628 17 La Pakallongi di Alinrugi 1628 1636 18 La Tenrilai ke Uddamang 1636 1628 1636 18 La Tenrilai di Uddamang 1636 1628 16 Di Patemmui 1643 1648 21 La 1651 La Paramma At Rewo 1651 1658 23 La Tenri Lai At Sengngeng 1658 1670 24 La Palili At Malu' 1670 1679 25 La Pariusi Daeng7 Manympa 16 92 69 169o To Timi The Mattone' 1702 1703 28 La Galigo Ke Sunnia 1703 1712 29 La Tenri Werung Arung Peneki 1712 1715 30 La Salewangeng Ke Tenriruwa Arung Sengkang 1715 1736 31 La Maddukkelleng Arung Daengki Peneang 175 S36keng 2 La Mad'danaca 1753 17 1755 Launga Mappajung Puanna Salowo Ranreng Tuwa 1761 1767 35 La Malliungeng 1767 1770 36 La Paugngeng 1795 1817 37 La Manang 1821 1825 38 La Pa'dengeng 1839 1845 39 La Pawellangi 40 La Cincing Akil Ali Datu Pammana Pilla Wajo 1859 1885 41 42 La Passamula Datu Lompulle Ranreng Talotenneg 1892 1897 43 ISHAK MANGGABARANI KRG MANGEPE 1900 1916 44 ANDI-OMTANGPEO Datu Pattojo Patola Wajo 1949 1949 47 Candi Andi Ninnong datu Rangen towa 1949 1950 48 Andi Pallawaruk h Bekas Sulpassang Ugi 1952 1954 50 Andi Pallawarukka Datu Pammana Ex Pilla Wajo 1954 1957

Dirangkum dari berbagai sumber.


Sebagai informasi, Monjaya yang terletak di dermaga di ujung Surabaya ini secara keseluruhan terdiri dari tiga objek, yaitu bangunan diorama dan pavingnya, gong kuningan raksasa beserta bangunan pendukungnya, dan patung tembaga serta pondasinya. . Pembuatan patung tembaga ini diprakarsai oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut saat itu, Laksamana Madya Arief Kushariadi, bergambar seorang perwira berpangkat kolonel. Patung tembaga Kolonel adalah karya pematung Nyoman Nuarta, sedangkan gong raksasa Kyai Tentrem dibuat oleh pengrajin gong kuningan di Bantul, Yogyakarta. Untuk objek bangunan diorama dan gong kuningan diperoleh RCN dengan metode survey kuantitatif, sedangkan untuk patung tembaga RCN diperoleh dengan pendekatan data pasar. Selain itu juga terdiri dari konstruksi rangka mini elevator (tanpa kapsul elevator) yang memanjang vertikal dari mezzanine ke dada kanan atas patung dan tambahan rangka besi penopang vertikal di dada kiri patung. Patung Kolonel dikatakan sebagai yang tertinggi kedua di dunia setelah Patung Liberty (85 meter) di mulut Pelabuhan New York di Amerika Serikat. Patung perunggu ini dirancang oleh Nyoman Nuarta, pematung terkenal dari Bandung yang juga mengerjakan patung tembaga Garuda Wishnu Kencana di Jimbaran Bali dan patung Tiga Ayah di Harapan Indah Bekasi. Untuk pembuatan patung tersebut, Nyoman Nuarta menerima sekitar 3.000 ton tembaga dari PT PLN, 60 ton dari PT Telkom dan sejumlah kartrid tembaga bekas. Dalam penilaiannya, penentuan RCN untuk patung tembaga ini didasarkan pada pendekatan data pasar, yaitu apple to apple dengan perbandingan berupa patung Tiga Mojang karya Nyoman Nuarta pada transaksi 2010 di Harapan Indah Bekasi. . Opini nilai yang dihasilkan pada benda Monjaya sebesar Rp 21.753.560.000,00, gong Kyai Tentrem senilai Rp 381.51900,00 dan patung tembaga kolonel senilai Rp 13.786.278.000,00.


Jakarta, IDM - 5 Desember merupakan hari penting bagi Angkatan Laut Indonesia (TNI AL). Dikutip dari situs resmi Koarmada 2, koarmada2.tnial.mil.id, cikal bakal terbentuknya Armada Indonesia (Armada RI) tidak terlepas dari sejarah kemerdekaan Republik Indonesia yang diikuti dengan lahirnya Angkatan Laut Indonesia. Sejak zaman Tentara Keamanan Rakyat (TKR Angkatan Laut), struktur organisasi mulai ditata sesuai dengan kebutuhan dimensi maritim, terutama dengan membentuk beberapa unit seperti pangkalan, korps armada, korps marinir, polisi laut. Dan kesehatan. Selanjutnya, TKR Marinir digantikan oleh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TRI Laut) pada 25 Januari 1946. Tak lama setelah itu, bertepatan dengan konferensi ALRI di Lawang, Malang, TRI Laut kemudian digantikan oleh Angkatan Laut Indonesia (ALRI) pada Juli. 19 November 1946. Skep / 4033/Xl/1987/ 17 November 1987, 5 Desember diperingati sebagai "Hari Armada" setiap tahun. Tidak hanya itu, keberhasilan armada Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia juga tercatat ketika armada Indonesia menjalankan misi untuk mendobrak blokade laut Belanda dan berhasil melakukan ekspedisi di laut dalam rangka mengirimkan pejuang kemerdekaan untuk berperang di berbagai daerah di luar Jawa.



# Video | Hari Armada Tanggal Berapa

Youtube video
  • Hari Armada 2022
  • Tanggal 5 Desember Memperingati Hari Apa
  • Hari Nusantara
  • Hari Tni Al
  • Armada Adalah

# Images | Hari Armada Tanggal Berapa - Armada Adalah

5 Desember Zodiak Apa - Tanggal 5 Desember Memperingati Hari Apa

Hari Armada Tanggal Berapa - Tanggal 5 Desember Memperingati Hari Apa 1 Save

Tanggal 5 Desember Memperingati Hari Apa - Hari Nusantara

Hari Armada Tanggal Berapa - Hari Nusantara 2 Save
Tips
Angeline Gwozdz
I love to garden. I enjoy growing flowers and vegetables in my backyard, and I also like to go out and explore the local area when I can. My favorite part of gardening is that I can use my creativity to come up with new ways to create interesting and beautiful plants. Garden Tips for All
Gabung dalam percakapan
Posting Komentar
komentar teratas
Terbaru dulu
Daftar Isi
    1. # Video | Hari Armada Tanggal Berapa
    2. # Images | Hari Armada Tanggal Berapa - Armada Adalah
Tautan berhasil disalin.